Part 3. Event Mesh dan Industri Retail
3. Multi-Cloud dan Hybrid Cloud Connectivity
Serangkaian peluang dan tantangan transformasi lainnya memiliki kaitan dengan integrasi Kantor Pusat (HQ) dan aplikasi in-store dengan public cloud dan layanan yang mereka tawarkan. Kebanyakan pengusaha ritel membuat aplikasi cloud native baru dan microservices, termasuk juga melakukan migrasi aplikasi on-premise ke cloud dalam rangka ekplorasi perangkat modern, maintenance, penyimpanan, operasional, dan bayar harga sesuai pemakaian (pay-as-you-go-pricing). Saat ini data lake cloud dan layanan cloud untuk Artificial Intelligent (AI) dan machine learning sangat menjanjikan untuk mendukung beberapa contoh kasus modern seperti peralihan dari proses layanan reaktif ke prediktif dan dari pemeliharaan sistem reaktif ke preventif.
Memiliki satu cloud bukan merupakan hal sulit bagi Perusahaan. Ini merupakan hal yang umum dilakukan saat perusahaan memulai layanan cloud. Selanjutnya anda mungkin akan mengadopsi public cloud dan mulai untuk mengembangkan aplikasi baru dengan cloud tersebut. Seiring berjalannya waktu, anda mungkin mulai melakukan migrasi dari legacy system ke public cloud tersebut serta bereksperimen dengan layanan cloud.
Akan tetapi dikemudian hari anda mungkin menyadari bahwa fitur atau kapabilitas yang dimiliki belum memadai, atau fitur yang anda inginkan ada pada layanan cloud lainnya atau anda menginginkan fleksibilitas yang bisa mengkombinasikan serta mencocokan kapabilitas dengan lingkungan cloud berbeda, dan kemudahan untuk memindahkan data dan aplikasi kemanapun yang anda inginkan. Singkatnya adalah anda ingin mendeploy arsitektur multi-cloud atau hybrid cloud dan membuat data mudah mengalir antar cloud tersebut.
Dengan event mesh, bekerja didalam dan antar lintas public cloud, dan antar wilayah serta mengintegrasikan aplikasi cloud native dan legacy system bisa menjadi lebih mudah. Event broker bisa dideploy secara natural di lingkungan public cloud berbeda (AWS, GCP, Azure) dan on-premise serta saling terhubung untuk membentuk lingkungan hybrid, multi-cloud event mesh. Dengan event mesh Solace, anda bisa dengan mudah untuk:
- Memanfaatkan layanan multi-cloud berbeda dari public cloud berbeda pula (AWS, GCP, Azure).
- Menambah, melepas, dan memindahkan aplikasi didalam sistem tanpa khawatir mengganggu sistem lain saat beroperasi.
- Migrasi ke cloud sesuai best practice.
- Mengintegrasikan IoT.
- Membangun lingkungan DR yang robust serta memanfaatkan aristektur multi-cloud.
4. Tracking Things from Supply Chains to Customers for Hyper-Personalization and Loss Prevention
Salah satu objek penting lainnya didalam transformasi digital pada industri ritel adalah kemampuan untuk tracking dan tracing produk mulai dari supply chain ke toko dan ke customer menggunakan Radio Frequency ID (RFID)/sensor. Pelaku ritel juga ingin mencegah kehilangan item didalam sebuah toko. Tantangan utamanya adalah memastikan data sampai ketujuan meskipun dalam koneksi jaringan yang kurang baik. Dengan banyak sensor yang terpasang di sebuah toko, tentunya data sangat rentan untuk hilang disebabkan koneksi seluler (termasuk berbagai jaringan WiFi) yang kurang stabil.
Dengan adanya event broker dan event mesh, tantangan diatas bisa diatasi dengan mendeploy event broker yang saling terhubung untuk menerima notifikasi event dari sensor saat perjalanan. Saat event broker terhubung ke jaringan seluler, event ini akan dipublish ke event mesh namun saat koneksi terputus, semua event akan di buffer oleh broker, lalu dikirim ke event mesh saat koneksi terhubung kembali.
Event mesh memungkinkan event mengalir secara efisien diantara produk-produk ini, toko, warehouse, HQ, dan public cloud yang tidak hanya mentrack dan trace material dari supply-chain ke customer, pelaku ritel juga bisa mempelajari geografi supply setiap produk sehingga mereka bisa meningkatkan kualitas pelayanan pelanggan.
Kesimpulan
Event mesh yang dibangun dengan Solace PubSub+ event broker bisa membantu industri ritel untuk:
- Menyatukan proses operasional baik itu fisik dan digital serta channel-channel lainnya.
- Membangun pola arsitektur yang teruji kedepannya sehingga cocok untuk beragam teknologi atau sistem yang terdistribusi diberbagai lingkungan seperti no-cloud, hybrid-cloud, multi-cloud yang dapat berkomunikasi satu sama lain.
- Menyiapkan strategi untuk memindahkan data antar back-end serta front-end secara real-time, event driven, andal, dan aman.
Sumber: Solace