Stargate Hadir di Astra Datastax
Pada bulan September 2020, DataStax memperkenalkan Stargate, gateway data sumber terbuka yang berada di antara aplikasi dan database yang digunakannya. Stargate menyatukan platform API dan kode koordinasi permintaan data ke dalam satu proyek sumber terbuka. Stargate mengabstraksi konsep khusus Cassandra sepenuhnya dari pengembang aplikasi dan mendukung opsi API yang berbeda, menghilangkan hambatan masuk bagi pengembang perangkat lunak baru.
Memisahkan node koordinasi (Stargate) dari node penyimpanan (Cassandra) memungkinkan pengoptimalan setiap jenis node dan penskalaan independen, atau penggantian di kedua sisi gateway. Sejak berdirinya proyek Stargate, ekstensi API baru (API GraphQL dan API Dokumen tanpa skema JSON) telah ditambahkan dan bergabung dengan ekstensi REST dan CQL.
DataStax telah mengintegrasikan Stargate ke Astra dan menghadirkan tumpukan Multi-cloud Terbuka untuk aplikasi data modern sebagai fiturnya. Semua Stargate API didukung, dengan koneksi yang mudah dan aplikasi sampel gratis untuk digunakan bahkan untuk Javascript SDK.
Dengan rilis ini, pengembang Anda akan mendapatkan keuntungan dari:
Pilihan API - Pengembang dapat menggunakan REST API, GraphQL API, atau Document API tanpa skema. Untuk pertama kalinya, pengembang dapat menggunakan aplikasi stack tercepat untuk diterapkan dengan layanan data berbasis Cassandra.
Tanpa Pemodelan - Dengan menggunakan API Dokumen, pengembang dapat menyimpan objek JSON di Astra, tanpa melakukan pemodelan di depan. Pengembang dapat dengan mudah membuat prototipe tanpa harus menentukan skema dan kueri sebelumnya.
Multi-Cloud - Pengembang memiliki kebebasan memilih untuk berjalan di cloud apa pun. Mereka dapat segera mulai menyimpan data di cloud pilihan mereka dan menskalakan aplikasi di AWS, GCP, dan Azure.
Skala Global - Pengembang sekarang dapat menguji aplikasi mereka pada database NoSQL yang telah terbukti pada skala global.
Sumber: Datastax